Main Article Content
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh peningkatan Indeks Pembangunan Manusia (IPM) terhadap ketahanan ekonomi wilayah di Provinsi Jawa Tengah, dengan mengambil studi kasus pada 10 kota/kabupaten selama periode 2015–2024. IPM digunakan sebagai indikator utama pembangunan manusia yang terdiri dari komponen pendidikan (Harapan Lama Sekolah), kesehatan (Angka Harapan Hidup), dan daya beli (Pengeluaran per Kapita). Metode yang digunakan adalah pendekatan kuantitatif dengan regresi data panel menggunakan model Common Effect Model (CEM). Hasil penelitian menunjukkan bahwa seluruh variabel independen berpengaruh signifikan terhadap IPM dengan nilai R-squared sebesar 0,990, mengindikasikan bahwa model dapat menjelaskan 99% variasi IPM. Uji asumsi, klasik menunjukkan bahwa model bebas dari masalah heteroskedastisitas, normalitas residual terpenuhi, dan meskipun terdapat autokorelasi, model tetap valid untuk analisis eksplanatif. Temuan ini menegaskan pentingnya peningkatan kualitas pendidikan, layanan kesehatan, dan daya beli masyarakat sebagai upaya memperkuat ketahanan ekonomi wilayah.
Keywords
Article Details

This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.
References
- Appiah, M., Amoasi, R., & Frowne, D. I. (2019). Human development and its effects on economic growth and development. International Research Journal of Business Studies. 12(2), 101–109.
- Baltagi, B. H. (2005). Econometric analysis of panel data (3rd ed.). Chichester, England: John Wiley & Son's. Retrieved from https://library.wbi.ac.id/repository/27.pdf.
- Bappenas. (2020). Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) 2020–2024. Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional/Bappenas.
- Fahrurrozi, M., Mohzana, M., Hartiani, H., Yunitasari, D., & Basri, H. (2023). Peningkatan Indeks Pembangunan Manusia Regional dan Implikasinya terhadap Ketahanan Ekonomi Wilayah (Studi di Kabupaten Lombok Timur, Nusa Tenggara Barat). Jurnal Ketahanan Nasional. 29(1), 70–89.
- Gujarati, D. N., & Porter, D. C. (2009). Basic econometrics (5th ed.). McGraw-Hill Education. Retrieved from https://ucanapplym.s3.ap-south-1.amazonaws.com/RGU/notifications/E_learning/0nline_study/Basic-Econometrics-5th-Ed-Gujarati-and-P.p.
- Gujarati, D. N. (2004). Basic econometrics (4th ed.). New York, NY: McGraw‑Hill. Retrieved from https://zalamsyah.staff.unja.ac.id/wp-content/uploads/sites/286/2019/11/7-Basic-Econometrics-4th-Ed.-Gujarati.pdf.
- Mahrany, A. (2023). Pengaruh Angka Harapan Hidup, Rata-Rata Lama Sekolah, dan Pengeluaran Per Kapita terhadap Indeks Pembangunan Manusia di Provinsi Jawa Tengah. Jurnal Ekonomi, Bisnis dan Manajemen (EBISMEN). 6(1), 1–10.
- Novitasari, R., & Khikmah, N. (2019). Analisis Faktor-Faktor yang Mempengaruhi IPM di Provinsi Jawa Tengah Tahun 2017. Skripsi. Universitas Sriwijaya.
- Pratama, Y. H. (2019). Analisis Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Indeks Pembangunan Manusia di Wilayah Sumatera. Jurnal Ekonomi Regional, 7(1), 22–33.
- Rahayu, A. (2021). Analisis Pengaruh Pendidikan, Kesehatan, dan Pendapatan terhadap Indeks Pembangunan Manusia di Provinsi Jawa Tengah. Skripsi. Universitas Diponegoro.
- Sari, D. P., & Nugroho, R. A. (2020). Pengaruh Angka Harapan Hidup, Pendidikan, dan Pendapatan terhadap Indeks Pembangunan Manusia di Indonesia. Jurnal Ekonomi dan Pembangunan, 18(2), 134–145.
- United Nations Development Programme. (1990). Human Development Report 1990: Concept and Measurement of Human development. Oxford University Press. http://hdr.undp.org/en/reports/global/hdr1990.
- Yektiningsih, T. (2018). Pendidikan dan Kualitas Tenaga Kerja: Sebuah Tinjauan Teoritis. Jurnal Ekonomi Pembangunan. 16(1), 56–64.
References
Appiah, M., Amoasi, R., & Frowne, D. I. (2019). Human development and its effects on economic growth and development. International Research Journal of Business Studies. 12(2), 101–109.
Baltagi, B. H. (2005). Econometric analysis of panel data (3rd ed.). Chichester, England: John Wiley & Son's. Retrieved from https://library.wbi.ac.id/repository/27.pdf.
Bappenas. (2020). Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) 2020–2024. Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional/Bappenas.
Fahrurrozi, M., Mohzana, M., Hartiani, H., Yunitasari, D., & Basri, H. (2023). Peningkatan Indeks Pembangunan Manusia Regional dan Implikasinya terhadap Ketahanan Ekonomi Wilayah (Studi di Kabupaten Lombok Timur, Nusa Tenggara Barat). Jurnal Ketahanan Nasional. 29(1), 70–89.
Gujarati, D. N., & Porter, D. C. (2009). Basic econometrics (5th ed.). McGraw-Hill Education. Retrieved from https://ucanapplym.s3.ap-south-1.amazonaws.com/RGU/notifications/E_learning/0nline_study/Basic-Econometrics-5th-Ed-Gujarati-and-P.p.
Gujarati, D. N. (2004). Basic econometrics (4th ed.). New York, NY: McGraw‑Hill. Retrieved from https://zalamsyah.staff.unja.ac.id/wp-content/uploads/sites/286/2019/11/7-Basic-Econometrics-4th-Ed.-Gujarati.pdf.
Mahrany, A. (2023). Pengaruh Angka Harapan Hidup, Rata-Rata Lama Sekolah, dan Pengeluaran Per Kapita terhadap Indeks Pembangunan Manusia di Provinsi Jawa Tengah. Jurnal Ekonomi, Bisnis dan Manajemen (EBISMEN). 6(1), 1–10.
Novitasari, R., & Khikmah, N. (2019). Analisis Faktor-Faktor yang Mempengaruhi IPM di Provinsi Jawa Tengah Tahun 2017. Skripsi. Universitas Sriwijaya.
Pratama, Y. H. (2019). Analisis Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Indeks Pembangunan Manusia di Wilayah Sumatera. Jurnal Ekonomi Regional, 7(1), 22–33.
Rahayu, A. (2021). Analisis Pengaruh Pendidikan, Kesehatan, dan Pendapatan terhadap Indeks Pembangunan Manusia di Provinsi Jawa Tengah. Skripsi. Universitas Diponegoro.
Sari, D. P., & Nugroho, R. A. (2020). Pengaruh Angka Harapan Hidup, Pendidikan, dan Pendapatan terhadap Indeks Pembangunan Manusia di Indonesia. Jurnal Ekonomi dan Pembangunan, 18(2), 134–145.
United Nations Development Programme. (1990). Human Development Report 1990: Concept and Measurement of Human development. Oxford University Press. http://hdr.undp.org/en/reports/global/hdr1990.
Yektiningsih, T. (2018). Pendidikan dan Kualitas Tenaga Kerja: Sebuah Tinjauan Teoritis. Jurnal Ekonomi Pembangunan. 16(1), 56–64.