Main Article Content

Abstract

Penggunaan obat yang rasional adalah kunci untuk meningkatkan kesehatan masyarakat, terutama di daerah pedesaan yang sering menghadapi tantangan dalam akses informasi kesehatan. Program pengabdian masyarakat di Dusun Ulu, Kecamatan Ujung Padang, Sumatera Utara, bertujuan untuk meningkatkan pemahaman masyarakat tentang penggunaan obat yang benar melalui presentasi, pelatihan pengenalan obat, dan diskusi kelompok. Sasaran kegiatan ini adalah penduduk berusia 21-45 tahun yang merupakan pengelola utama kesehatan keluarga. Hasil pretest dan posttest menunjukkan peningkatan signifikan dalam pemahaman masyarakat mengenai penggunaan obat yang rasional. Partisipasi aktif masyarakat dan kolaborasi dengan tenaga kesehatan lokal memainkan peran penting dalam keberhasilan program ini. Diskusi kelompok memberikan platform bagi masyarakat untuk berbagi pengalaman dan belajar secara interaktif, sementara tenaga kesehatan lokal berkomitmen untuk melanjutkan edukasi setelah program berakhir. Program ini tidak hanya berhasil meningkatkan pengetahuan masyarakat tetapi juga membangun jaringan informasi kesehatan yang dapat digunakan untuk meningkatkan kesehatan komunitas secara berkelanjutan. Kesimpulannya, program ini membuktikan efektivitas pendekatan berbasis edukasi dan kolaborasi dalam meningkatkan praktik penggunaan obat yang rasional di masyarakat pedesaan.

Keywords

Penggunaan Obat Kesehatan masyarakat Rasional Edukasi

Article Details

How to Cite
Auliafendri, N. A., Dina Maya Syari, Roby Pahala Januario Gultom, Sri Rezeki Samosir, & Mutiara Siahaan. (2024). Sosialisasi dan Pelatihan Penggunaan Obat yang Rasional bagi Masyarakat Pedesaan. Celebes Journal of Community Services, 3(2), 45–54. https://doi.org/10.37531/celeb.v3i2.1634

References

  1. Hechanova, M., Alianan, A., Teng‐Calleja, M., Acosta, A., & Yusay, C. (2019). Evaluation of the training and pilot implementation of katatagan kontra droga sa komunidad. Philippine Journal of Psychology, 52(1), 65-101. https://doi.org/10.31710/pjp/0052.01.03
  2. Alfian, S., Boven, J., Iskandarsyah, A., Abdulah, R., & Denig, P. (2021). Process evaluation of implementing a pharmacist-led intervention to improve adherence to antihypertensive drugs among patients with type 2 diabetes in indonesian community health centers. Frontiers in Pharmacology, 12. https://doi.org/10.3389/fphar.2021.652018
  3. Compton, W., Valentino, R., & DuPont, R. (2020). Polysubstance use in the u.s. opioid crisis. Molecular Psychiatry, 26(1), 41-50. https://doi.org/10.1038/s41380-020-00949-3
  4. Hwang, C., Kang, E., Kornegay, C., Staffa, J., Jones, C., & McAninch, J. (2016). Trends in the concomitant prescribing of opioids and benzodiazepines, 2002−2014. American Journal of Preventive Medicine, 51(2), 151-160. https://doi.org/10.1016/j.amepre.2016.02.014
  5. Raffa, R., Pergolizzi, J., & Cukier, H. (2022). Polysubstance use and overdose visualized via maps: opioids. Pharmacology & Pharmacy, 13(04), 107-118. https://doi.org/10.4236/pp.2022.134008
  6. Tobin, K. and Latkin, C. (2003). The relationship between depressive symptoms and nonfatal overdose among a sample of drug users in baltimore, maryland. Journal of Urban Health, 80(2), 220-229. https://doi.org/10.1093/jurban/jtg025
  7. Green, T., Dauria, E., Bratberg, J., Davis, C., & Walley, A. (2015). Orienting patients to greater opioid safety: models of community pharmacy-based naloxone. Harm Reduction Journal, 12(1). https://doi.org/10.1186/s12954-015-0058-x
  8. Yeşildağ, A., Ağırbaş, İ., & Yılmaz, G. (2022). Determination of the rational drug use awareness of university students. Hacettepe University Journal of the Faculty of Pharmacy. https://doi.org/10.52794/hujpharm.1024991
  9. Mansoor, N. (2023). Battling the social stigma of mental illnesses in pakistan; what needs to be done?. Journal of the Pakistan Medical Association, 73(9), 1943-1943. https://doi.org/10.47391/jpma.9095
  10. Fitri, F. and Nadirsyah, N. (2020). Pengaruh tekanan (pressure), kesempatan (opportunity), rasionalisasi (rationalization), dan kapabilitas (capability) terhadap kecurangan pengadaan barang/jasa di pemerintahan aceh dengan pemoderasi budaya etis organisasi. Jurnal Ilmiah Mahasiswa Ekonomi Akuntansi, 5(1), 69-84. https://doi.org/10.24815/jimeka.v5i1.15437
  11. Ramadhani, D., Jiman, H., & Sholihah, M. (2021). Sosialisasi dagusibu (dapatkan, gunakan, simpan, buang) obat kepada masyarakat desa meler kecamatan ruteng kabupaten manggarai-ntt. Pharmacy Action Journal, 1(1), 1-5. https://doi.org/10.52447/paj.v1i1.4706
  12. Pitasari, N. (2024). Edukasi dan sosialisasi dagusibu di smp negeri 5 sentani. Jurnal Pengabdian Masyarakat Bangsa, 1(12), 3604-3608. https://doi.org/10.59837/jpmba.v1i12.751
  13. Putri, A. (2024). Penyuluhan interaksi obat dengan nutrien pada mahasiswa farmasi angkatan 2023 uin malang penderita bapilnas. Jurnal Pengabdian Masyarakat Yamasi, 3(1), 14-20. https://doi.org/10.59060/jpmy.v3i1.332
  14. Rahardjoputro, R. (2023). Penyuluhan antibiotik bijak di kelompok dasa wisma, kelurahan mojosongo, jebres, kota surakarta. Jurnal Pengabdian Masyarakat Progresif Humanis Brainstorming, 6(3), 750-756. https://doi.org/10.30591/japhb.v6i3.4523
  15. Kopciuch, D., Zaprutko, T., Paczkowska, A., Ratajczak, P., Zielińska-Tomczak, Ł., Kus, K., … & Nowakowska, E. (2019). Safety of medicines—pharmacists' knowledge, practice, and attitudes toward pharmacovigilance and adverse drug reactions reporting process. Pharmacoepidemiology and Drug Safety, 28(12), 1543-1551. https://doi.org/10.1002/pds.4792
  16. Yangöz, Ş., Özer, Z., & Boz, İ. (2020). Comparison of the effect of educational and self‐management interventions on adherence to treatment in hemodialysis patients: a systematic review and meta‐analysis of randomized controlled trials. International Journal of Clinical Practice, 75(5). https://doi.org/10.1111/ijcp.13842
  17. Varallo, F., Planeta, C., & Mastroianni, P. (2017). Effectiveness of pharmacovigilance: multifaceted educational intervention related to the knowledge, skills and attitudes of multidisciplinary hospital staff. Clinics, 72(1), 51-57. https://doi.org/10.6061/clinics/2017(01)09