Main Article Content

Abstract

Financial inclusion is the ability of the community to access various financial institutions, products and services according to the needs and capabilities of the community. The purpose of this study is to analyze the financial inclusion of MSMEs in Medan City related to the obstacles faced in accessing financing from formal financial institutions, analyze the understanding of financial literacy, and the understanding in accessing technology/fintech that can increase financial inclusion. This study uses a qualitative approach with descriptive analysis. The findings of the study show that there are MSMEs in Medan City who have not had access to formal financial services, a basic understanding of financial literacy, and the adoption and optimal use of digital/fintech payment systems are still challenges for MSME actors.

Keywords

UMKM, Inklusi Keuangan, Literasi Keuangan, Fintech

Article Details

How to Cite
Ujung, A. U. H. ., Nurbaiti, N., & Tambunan, K. . (2025). Analysis of Financial Inclusion in UMKM Medan City: A Review of Sharia Economics. Amkop Management Accounting Review (AMAR), 5(2), 116–126. https://doi.org/10.37531/amar.v5i1.2686

References

  1. Abdi, M. C., Soemitra, A., & Daulay, A. N. (2022). Analisis Dampak Pandemi Covid 19 Pada UMKM dan Upaya Pemerintah dalam Menyelamatkan UMKM dimasa Pandemi Covid 19 di Kota Medan. 2(2), 41–53. https://www.online-pajak.com/tentang-pph-
  2. Abid. (2021). Belajar Memulai Bisnis Umkm. Entrepreneurial Mindset & Skill. Sumatera Barat. CV. Insan Cendidkiawan Mandiri.
  3. Akbar, A., Imsar, I., & Silalahi, P. R. (2024). Analisis Penerapan Fintech Pada UMKM di Kota Medan dalam Perspektif Maqashid Syariah. Jurnal Manajemen Terapan Dan Keuangan, 13(03), 806–820. https://doi.org/10.22437/jmk.v13i03.36719
  4. Amelia, A. (2022). Pengaruh Literasi Keuangan, Sikap Keuangan, dan Kepribadian terhadap Perilaku Pengelolaan Keuangan pada Pelaku UMKM Kelurahan Gedong, Jakarta Timur. Jurnal Maksipreneur: Manajemen, Koperasi, Dan Entrepreneurship, 12(1), 129. https://doi.org/10.30588/jmp.v12i1.890
  5. Badan Riset dan Inovasi Daerah Kota Medan. (2023). Laporan Akhir Kajian Potensi Ekspor UMKM Kota Medan. https://brida.medan.go.id/storage/berita/files/Potensi%20Ekspor%20UMKM%20di%20Kota%20Medan.pdf
  6. Dadang, Mulwajawan, Priyogno, Suseno, Wiji, Purwanta, Diana, Nurdin, M., & Hartono, B. (2020). Buku Pembelajaran Ekonomi Syariah. Departemen Ekonomi dan Keuangan Syariah Bank Indonesia.
  7. Faizah, N. (2022). Upaya Pengentasan Kemiskinan Masyarakat Muslim Papua Melalui Inklusi Keuangan (Studi Pada BMT KUM 3 dan BMT Al-Hijrah). Al-Intaj, 8(2). https://ejournal.uinfasbengkulu.ac.id/index.php/Al-Intaj/article/view/3726/3038
  8. Hakim, L. (2013). Prinsip-Prinsip Ekonnomi Islam. Erlangga.
  9. Harahap, I., Nawawi, Z. M., & Sugiarto, E. (2022). Industri Kreatif UMKM (Usaha Mikro Kecil dan Menengah) di Kota Medan Dalam Perspektif Ekonomi Islam. Jurnal Ilmiah Ekonomi Islam, 8(02), 1991–1997. https://doi.org/10.29040/jiei.v8i2.5796
  10. Harahap, I., Nawawi, Z. M., & Syahputra, A. (2023). Signifikansi Peranan UMKM dalam Pembangunan Ekonomi di Kota Medan Dalam Perspektif Syariah. Jurnal Tabarru’ : Islamic Banking and Finance, 6(2), 718–728. https://journal.uir.ac.id/index.php/tabarru/article/view/15302
  11. Hutauruk, R. P. S., Zalukhu, R. S., Collyn, D., Jayanti, S. E., & Damanik, S. W. H. (2024). Peran perilaku pengelolaan keuangan sebagai mediator dalam meningkatkan kinerja keuangan UMKM di kota Medan. JPPI (Jurnal Penelitian Pendidikan Indonesia), 10(1), 302. https://doi.org/10.29210/020243356
  12. Kementrian Koordinator Bidang Perekonomian Indonesia. (2024, July 22). Siaran Pers : Pemerintah Dukung Bentuk Kolaborasi Baru agar UMKM Indonesia Jadi Bagian Rantai Pasok Industri Global. https://www.ekon.go.id/publikasi/detail/5885/menko-airlangga-pemerintah-dukung-bentuk-kolaborasi-baru-agar-umkm-indonesia-jadi-bagian-rantai-pasok-industri-global
  13. Khadijah, K., & Purba, N. M. B. (2021). Analisis Pengelolaan Keuangan pada UMKM di Kota Batam. Owner, 5(1), 51–59. https://doi.org/10.33395/owner.v5i1.337
  14. KNEKS. (2024). Strategi Nasional Literasi dan Inklusi Ekonomi dan Keuangan Syariah Indonesia .
  15. Laili, N. Y., & Kusumaningtias, R. (2020). Efektivitas Inklusi Keuangan Syariah dalam Meningkatkan Pemberdayaan UMKM (Studi Pada BMT Dasa Tambakboyo). Jurnal Ilmiah Ekonomi Islam, 6(3), 436. https://doi.org/10.29040/jiei.v6i3.1204
  16. Maesaroh, S. S., Rahayu, A., Wibowo, L. A., & Ahman, E. (2023). Financial Availability on Performance of MSMEs: Mediation of Entrepreneurial Orientation and Business Actor’s Rationality. Jurnal Economia, 19(1), 68–80. https://doi.org/10.21831/economia.v19i1.48918
  17. Mualim Hasibuan, I., & Marliyah. (2024). Kendala Aksebilitas Pembiayaan Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) dari Lembaga Keuangan Obstacles Of Accessibility Of Financing For Micro Small and Medium Enterprises (MSMEs) From Financial Institutions. https://journal.unwira.ac.id/index.php/aksioma/article/view/3254
  18. Namira, L. (2022). Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Niat UMKM di Kota Padang Menggunakan e-Payment sebagai Metode Pembayaran. Owner, 6(1), 212–224. https://doi.org/10.33395/owner.v6i1.553
  19. Nawir Yuslem, Soemitra, A., & Barus, E. E. (2022). Financial Technology-Based Sariah Cooperative Development Strategy in Indonesia. IQTISHODUNA: Jurnal Ekonomi Islam, 11(2), 207–222. https://doi.org/10.54471/iqtishoduna.v11i2.1760
  20. Nurbaiti, N., Asmuni, A., Soemitra, A., Imsar, I., & Aisyah, S. (2023). JPPI (Jurnal Penelitian Pendidikan Indonesia) Behavior analysis of MSMEs in Indonesia using fintech lending comparative study between sharia fintech lending and conventional fintech lending-NC-SA license (https://creativecommons.org/licenses/by-nc-sa/4.0) Corresponding Author. 9(4), 92–99. https://doi.org/10.29210/0202312273
  21. OJK. (2020). ROADMAP TPKAD 2021-2025. https://www.ojk.go.id/id/berita-dan-kegiatan/publikasi/Documents/Pages/Roadmap-TPAKD-2021-2025/Roadmap%20TPAKD%202021-2025.pdf
  22. OJK. (2022). Infografis Hasil Survei Nasional Literasi dan Inklusi Keuangan Tahun 2022. Otoritas Jasa Keuangan. https://ojk.go.id/id/berita-dan-kegiatan/info-terkini/Pages/Infografis-Survei-Nasional-Literasi-dan-Inklusi-Keuangan-Tahun-2022.aspx
  23. OJK. (2024). Survei Nasional Literasi dan Inklusi Keuangan 2024. https://ojk.go.id/id/berita-dan-kegiatan/publikasi/Documents/Pages/Survei-Nasional-Literasi-dan-Inklusi-Keuangan-(SNLIK)-2024/Survei%20Nasional%20Literasi%20dan%20Inklusi%20Keuangan%20(SNLIK)%202024.pdf
  24. Otoritas Jasa Keuangan. (2022). Survei Nasional Literasi dan Inklusi Keuangan Nasional. https://ojk.go.id/id/berita-dan-kegiatan/publikasi/Documents/Pages/Booklet-Survei-Nasional-Literasi-dan-Inklusi-Keuangan-Tahun-2022/Booklet%20Survei%20Nasional%20Literasi%20dan%20Inklusi%20Keuangan%20Tahun%202022.pdf
  25. Pamikatsih, M., & Elok Ainur Latif. (2020). Potensi Pengembangan Produk Pembiayaan Akad Salam Di Bank Wakaf Mikro Al-Ihya Baitul Aqof Cilacap. SKETSA BISNIS, 7(2), 106–119. https://doi.org/10.35891/jsb.v7i2.2302
  26. Rijal, M., & Indrarini, R. (2022). Pengaruh Literasi Terhadap Inklusi Keuangan Syariah Jurnal Ekonomika dan Bisnis Islam. Jurnal Ekonomika Dan Bisnis Islam, 5(2), 72–79. https://journal.unesa.ac.id/index.php/jei
  27. Roberto Akyuwen, & Jaka Waskito. (2018). Memahami Inklusi Keuangan . Sekolah Pascasarjana Universitas Gajah Mada.
  28. Sakti Putra Harahap, R., & Soemitra, A. (2022). Islamic Smart City: Study of Literacy and Inclusion in Financial Behavior and Empowerment of Micro, Small and Medium Enterprises (MSMEs). Edukasi Islami: Jurnal Pendidikan Islam, 11(3). https://doi.org/10.30868/ei.v11i03.3301
  29. Sholihah, E., Nurhapsari, R., & Rohmania, A. S. (2023). The Role of Literacy and Government Support in Improving MSME Performance Through Digital Financial Services Adoption and Financial Inclusion. Jurnal Keuangan Dan Perbankan, 27(3), 424–436. https://doi.org/10.26905/jkdp.v27i3.11147
  30. SNKI. (2017). Strategi Nasional Keuangan Inklusif. https://snki.go.id/strategi-nasional-keuangan-inklusif/
  31. Sugiyono. (2022). Metode Penelitian Kualitatif (Untuk Penelitian yang Bersifat : Eksploratif, enterpretif, interaktif dan konstruksi). Alfabeta.
  32. Syauki Beik, I., & Dwi Arsyanti, L. (2016). Ekonomi Pembangunan Syariah. Grafindo.
  33. Tan, E., & Syahwildan, M. (2022). Financial Technology dan Kinerja Berkelanjutan Usaha Mikro Kecil : Mediasi Literasi Keuangan dan Inklusi Keuangan. Jurnal Ilmiah Manajemen Dan Bisnis, 23(1). https://doi.org/10.30596/jimb.v23i1.8535
  34. Trianto, B., Barus, E. E., & Sabiu, T. T. (2021). Relationship Between Islamic Financial Literacy, Islamic Financial Inclusion and Business Performance : Evidence from Culinary Cluster of Creative Economy. IKONOMIKA, 6(1), 19–38. https://doi.org/10.24042/febi.v6i1.7946
  35. Ufmayza, D. (2024). SEIKO : Journal of Management & Business Peran Literasi Keuangan dan Inklusi Keuangan dalam Meningkatkan Penggunaan Financial Technology pada UMKM Di Kota Medan. SEIKO : Journal of Management & Business, 7(1), 1420–1435. https://www.journal.stieamkop.ac.id/index.php/seiko/article/view/6800/4567
  36. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 20 Tahun 2008. (n.d.). Retrieved February 6, 2025, from https://peraturan.bpk.go.id/Download/29221/UU%20Nomor%2020%20Tahun%202008.pdf
  37. Wiyono, G., & Kirana, K. C. (2020). Efek Impresi Fintech Terhadap Perilaku Keuangan Usaha Kecil Menegah (UKM). Jurnal Ilmiah Manajemen Dan Bisnis, 21(1), 69–81. https://doi.org/10.30596/jimb.v21i1.3889
  38. Yuliadi, I. (2000). Ekonomi Islam. LPPP.